Apa Itu Kepemimpinan Transformasional Beserta Contohnya

Apa Itu Kepemimpinan

Apa itu kepeminpinan transformasional? Gaya kepemimpinan transformasional atau transformational leadership tergolong salah satu cara memimpin dalam suatu perusahaan. Di sebuah perusahaan, tentu ada seorang pemimpin yang mempunyai cara tersendiri dalam menjalankan kepemimpinannya.

Penerapan gaya memimpin transformasional sebenarnya cukup banyak diinginkan. Sebab, penggunaannya mampu mendorong karyawan dan menghadirkan pandangan yang visioner. Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan gaya memimpin transformasional?

Mari menyimak penjelasan teori sampai dengan contoh penerapannya dalam artikel ini. Silahkan mempelajari semuanya dan menerapkannya secara bijak ke dalam perusahaan.

Apa Perbedaan Antara Pemimpin dan Kepemimpinan?

pelatihan kepemimpinan

Pemimpin ialah sosok yang tugasnya memimpin sekelompok orang dalam suatu organisasi. Biasanya penunjukan dilakukan karena adanya kelebihan atau kemampuan yang dimiliki oleh sosok tersebut dalam menerapkan gaya memimpin.

Sedangkan kepemimpinan ialah metode yang dijalankan oleh satu orang pemimpin ketika memimpin orang-orang di bawahnya. Jadi, hal ini menunjukkan kemampuan seseorang dalam membimbing, mengarahkan, dan mengelola bawahannya.

Apa Itu Kepemimpinan Transformasional?

Sebenarnya istilah transformational leadership bukan hal baru. Istilah tersebut dimunculkan seorang tokoh bernama James MacGregor Burns ketika tahun 1978. Akan tetapi, istilah tersebut tidak langsung populer pada masa itu.

Lantas, apa itu kepemimpinan transformasional? Istilah tersebut bisa dimaknai sebagai cara dari seorang pemimpin untuk memberikan memotivasi. Kemudian juga memberdayakan orang-orang yang ada di bawah tanggung jawabnya.

Tujuannya ialah supaya bisa bekerja sama dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. Istilah ini bisa dianggap bentuk nilai, keyakinan dan keperluan yang termuat di dalamnya juga perubahan sebagai bentuk terobosan baru.

Umumnya seorang pemimpin yang menerapkan transformational leadership akan mampu mempengaruhi kinerja karyawan secara keseluruhan. Selain itu, umumnya sosok tersebut juga mempunyai pandangan visioner.

Kemudian juga mempunyai kemampuan dalam memberikan fasilitas untuk karyawan sehingga mampu mengasah skill yang dibutuhkan. Jadi, ada banyak sekali manfaat yang diperoleh apabila menerapkan transformational leadership.

Ketika membahas kepemimpinantransformasional, Anda perlu tahu bahwa orang yang menerapkannya akan mampu mengidentifikasi perubahan. Kemudian juga dapat membuat visi yang akan mengantarkan pada perubahan.

Lantas juga mampu menjalankan rencana yang dibutuhkan supaya perubahan tadi bisa terjadi. Jadi, tampak sekali mengapa transformational leadership begitu diperlukan dalam perusahaan untuk senantiasa mengikuti perubahan dunia.

Sebenarnya gaya kepemimpinan transformasional cocok diterapkan pada industri apa saja, terutama organisasi yang senantiasa memerlukan perubahan. Bahkan, cocok juga untuk perusahaan skala kecil maupun perusahaan rintisan (startup).

Lantas, perusahaan jenis apa yang bisa mendapatkan keuntungan paling besar dari transformational leadership? Jawabannya ialah industri teknologi yang intens dan mempunyai dinamika tinggi.

Inovasi maupun tren teknologi senantiasa berubah dengan cepat. Tatkala perusahaan tidak menerapkan transformational leadership tentu akan tertinggal bahkan bisa saja mengalami kehancuran.

Ketika membahas apa itu kepemimpinan, setiap pemimpin tentu perlu menyadari bahwa terdapat beberapa hal yang wajib diubah. Tanpa adanya perubahan, tentu perusahaan akan mengalami kemunduran.

Oleh sebab itu, tidak heran apabila seorang pemimpin perlu menerapkan gaya memimpin transformasional untuk menjadi inovator. Coba menyimak beberapa keunggulan dari transformational leadership berikut ini.

1. Pengaruh Ideal

Seorang pemimpin yang menerapkan transformational leadership mampu menjadi teladan bagi para karyawannya. Sebab, sosok tersebut akan bertindak sesuai dengan peraturan yang sudah diciptakan sehingga mampu memberikan pengaruh ideal.

2. Mempertimbangkan Individu

Seseorang yang menerapkan gaya kepemimpinan transformasional senantiasa mendukung karyawan dalam mengembangkan dan menunjukkan semua potensi yang ada. Karyawan sendiri peru dilibatkan dalam aktivitas meraih visi perusahaan.

Umumnya sosok tersebut berkenan mempertimbangkan individu. Tidak akan ada keraguan untuk membuka pertemuan dengan karyawan dalam upaya membangun relasi atau mendengar opini.

3. Motivasi Inspirasional

Keunggulan lainnya ialah mampu menghadirkan motivasi inspirasional. Sehingga mampu mendorong karyawan untuk bersama-sama meraih visi. Melalui kalimat yang diucapkan, mampu memberikan energi dan motivasi untuk karyawan.

4. Stimulasi Intelektual

Dalam hal ini, seorang pemimpin mampu mendorong karyawan untuk berpikir kreatif dan berani mengambil risiko. Kemudian juga membangun lingkungan yang penuh dengan kreativitas sehingga karyawan merasa nyaman dalam mempelajari hal baru.

Contoh Kepemimpinan Transformasional

seminar leadership

Tatkala seseorang mempunyai atau memimpin perusahaan, tentu perlu menetapkan gaya yang tepat dalam memimpin. Sehingga mampu memajukan dan mengembangkan perusahaan. Karyawan sendiri tergolong aset berharga untuk memajukan perusahaan.

Setelah mengenali pengertian transformational leadership, mari mempelajari beberapa contohnya. Jadi, Anda bisa terinspirasi untuk menerapkannya dalam organisasi maupun perusahaan.

1. Senantiasa Menerangkan Visi dan Tujuan

Salah satu contoh dalam penerapan gaya kepemimpinan transformasional ialah senantiasa menerangkan visi dan tujuan dari semua pekerjaan yang ditugaskan untuk bawahan. Sehingga bawahan bisa memahami dengan jelas seperti apa tugasnya.

2. Melibatkan Karyawan Ketika Mengambil Keputusan

Contoh berikutnya ialah melibatkan karyawan ketika mengambil keputusan. Jadi, dengarkan setiap masukan yang diberikan oleh mereka. Jangan mengabaikan peran karyawan tatkala hendak mengambil keputusan.

3. Menampilkan Contoh

Seorang pemimpin yang menerapkan gaya kepemimpinan transformasional bisa menunjukkan contoh pada karyawan. Caranya ialah dengan ikut mengerjakan beragam pekerjaan teknis dan rutinitas sehari-hari karyawan.

4. Meluangkan Waktu untuk Peduli dengan Kepentingan Pribadi Karyawan

Seorang pemimpin tentu tidak menghabiskan waktunya hanya untuk mengurus kepentingan perusahaan. Tidak ada salahnya untuk meluangkan waktu dengan menanyakan kepentingan pribadi karyawan. Termasuk mendengarkan aspirasi dari mereka.

5. Membangun Hubungan Dekat

Perusahaan tidak perlu hanya peduli dngan kepentingan karyawan. Oleh sebab itu, cukup penting untuk membangun hubungan yang dekat secara emosional.

6. Memberikan Penghargaan

Jangan hanya memberikan gaji untuk karyawan setiap bulan. Apabila seorang karyawan mampu menjalankan tugasnya dengan baik, pertimbangkan untuk memberikan penghargaan. Memberi penghargaan ini termasuk contoh gaya dalam memimpin yang baik.

7. Menyampaikan Pandangan tentang Perusahaan

Contoh lain dari penerapan gaya kepemimpinan transformasional ialah mau menyampaikan mengenai pandangan perusahaan baik yang telah terlaksana maupun belum. Sehingga karyawan juga mampu terlibat aktif dalam perjuangan perusahaan.

8. Adil Tatkala Mengevaluasi Kinerja Karyawan

Contoh lainnya ialah senantiasa adil tatkala mengevaluasi kinerja karyawan. Jangan hanya fokus menyalahkan perbuatan karyawan yang terasa kurang tepat. Hal yang tepat ialah mendengarkan semua alasan dari karyawannya.

Daripada hanya menyalahkan atau membiarkan kebutuhan tim, lebih baik untuk mencontohkan apa yang sudah dilakukan sebagai anggota tim. Sehingga juga mampu memberikan barang untuk Cha Eun Woo.

9. Mampu Memberikan Teguran

Contoh lainnya ialah memberikan teguran untuk karyawan dengan berbekal negative reinforcement. Yakni mengurangi hak dengan penjelasan dan definisi konsekuensinya. Jadi, tidak berfokus pada punishment (menyingkirkan hak tanpa perlu penjelasan).

10. Memberikan Ruang untuk Berkreasi

Contoh lainnya dari penerapan gaya kepemimpinan transformasional ialah menghadirkan ruang untuk para bawahan. Sehingga mereka bisa berkreasi dengan sebaik-baiknya.

Transformational leadership sendiri tergolong gaya dalam memimpin yang cocok untuk perkembangan zaman. Jadi, jangan heran lagi apabila banyak alasan mengapa perusahaan memerlukan gaya kepemimpinan semacam itu.

Lantas, apabila ingin memahami transformational leadership, cukup ikuti saja materinya di dalam website Ferdie Soethiono di ferdiesoethiono.com. Jadi, Anda bisa memperoleh gambaran mengenai penerapan gaya dalam memimpin.

Baca juga : Mengenal Teori Kepemimpinan Situasional Beserta Contohnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *